Peringatan Hari Guru Nasional 2012 dan HUT ke-67 PGRI siap Digelar
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan bekerja sama dengan
Kementerian Agama dan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) tahun
ini kembali melaksanakan Peringatan Hari Guru Nasional tahun 2012 dan
HUT ke-67 PGRI. HGN diperingati setiap tahun pada tanggal 25 November.
Tahun 2012 ini, puncak acara akan berlangsung paling lambat satu minggu
setelah tanggal 25 November 2012 di Sentul Convention Center, Bogor,
Jawa Barat. Acara tersebut akan dihadiri Presiden RI bersama para guru,
siswa-siswi SD, SMP, SMA/SMK, para pejabat pemerintah, serta pemerhati
di bidang pendidikan dan kebudayaan.
Berbagai persiapan telah dilakukan untuk menyambut kelancaran dan
kesuksesan hari guru nasional tersebut. Di antaranya dengan melakukan
koordinasi dengan berbagai pihak, baik dengan pihak-pihak yang menjadi
peserta upacara maupun koordinasi dengan antar instansi terkait.
Upacara bendera peringatan Hari Guru Nasional akan dilaksanakan di
setiap instansi pemerintah mulai tingkat pusat sampai daerah tingkat
kecamatan.
Berdasarkan pedoman pelaksanaan upacara penyelenggaraan Hari Guru Nasional tahun 2012 dan HUT ke-67 PGRI, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama dan Ketua Umum PB PGRI menjadi pembina upacara di kantor pusat masing-masing. Berbagai kegiatan akan dilakukan di tingkat pusat maupun daerah seperti pertemuan forum ilmiah guru, lomba kreatifitas guru, asean council of teacher, talkshow di RRI dan TVRI, bakti sosial (donor darah dan kebersihan lingkungan), gerak jalan sehat, ziarah ke Taman Makam Pahlawan serta pemberian penghargaan dan tanda kehormatan kepada mereka-mereka yang telah berjasa di bidang pendidikan dan kebudayaan.
Tema peringatan Hari Guru Nasional tahun 2012 dan HUT ke-67 PGRI adalah “Memacu Professionalisasi Guru melalui Peningkatan Kompetensi dan Penegakan Kode Etik”. Dengan demikian keberadaan dan peran guru sangat menentukan keberhasilan mutu sistem dan hasil pendidikan yang bermutu dan berkwalitas karena hakekat pendidikan itu adalah berlangsung seumur hidup, bersifat semesta dan menyeluruh.
Sebagai penghormatan kepada guru, pemerintah melalui keputusan presiden nomor 78 tahun 1994 telah menetapkan tanggal 25 november sebagai hari guru nasional yang dikuatkan oleh uu no. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen serta peraturan pemerintah no. 74 tahun 2008 tentang Guru.(JS)
Berdasarkan pedoman pelaksanaan upacara penyelenggaraan Hari Guru Nasional tahun 2012 dan HUT ke-67 PGRI, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama dan Ketua Umum PB PGRI menjadi pembina upacara di kantor pusat masing-masing. Berbagai kegiatan akan dilakukan di tingkat pusat maupun daerah seperti pertemuan forum ilmiah guru, lomba kreatifitas guru, asean council of teacher, talkshow di RRI dan TVRI, bakti sosial (donor darah dan kebersihan lingkungan), gerak jalan sehat, ziarah ke Taman Makam Pahlawan serta pemberian penghargaan dan tanda kehormatan kepada mereka-mereka yang telah berjasa di bidang pendidikan dan kebudayaan.
Tema peringatan Hari Guru Nasional tahun 2012 dan HUT ke-67 PGRI adalah “Memacu Professionalisasi Guru melalui Peningkatan Kompetensi dan Penegakan Kode Etik”. Dengan demikian keberadaan dan peran guru sangat menentukan keberhasilan mutu sistem dan hasil pendidikan yang bermutu dan berkwalitas karena hakekat pendidikan itu adalah berlangsung seumur hidup, bersifat semesta dan menyeluruh.
Sebagai penghormatan kepada guru, pemerintah melalui keputusan presiden nomor 78 tahun 1994 telah menetapkan tanggal 25 november sebagai hari guru nasional yang dikuatkan oleh uu no. 14 tahun 2005 tentang guru dan dosen serta peraturan pemerintah no. 74 tahun 2008 tentang Guru.(JS)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar